Logo RS Royal Progress
Menu
Buat Janji Temu
Home Blog Ingin Donor Darah? Inilah Syarat yang Harus Dipenuhi

Ingin Donor Darah? Inilah Syarat yang Harus Dipenuhi

Donor darah saat ini menjadi tren di kalangan banyak orang. Bahkan anak muda banyak yang mulai melakukannya sebagai kegiatan rutin. Namun ada beberapa persyaratan dasar donor darah yang wajib Anda penuhi sebelum menyumbangkan darah.

Perlu Anda ketahui bahwa tidak semua orang bisa mendonorkan darahnya. Maka dari itu, sebaiknya Anda menyimak beberapa hal berikut ini sebelum melakukan donor.

Mengenal Donor Darah

Tentu Anda sudah tidak asing dengan istilah donor darah. Seperti namanya, kegiatan ini adalah prosedur sukarela. Darah yang Anda sumbangkan akan dikumpulkan menggunakan jarum steril dan ditampung dengan kantong darah.

Petugas akan memastikan bahwa jarum yang Anda gunakan adalah sekali pakai dan kantong darah dalam keadaan steril. Pada umumnya, Anda akan menyumbangkan sekitar 350-500ml darah dalam sekali donor, yang mana setara dengan 8% dari total darah di tubuh Anda.

Namun nantinya petugas akan mengambil darah sesuai dengan kondisi tubuh serta jumlah trombosit Anda.

Apa Saja Syarat Donor Darah?

Syarat Donor Darah
Syarat Donor Darah

Seperti penjelasan sebelumnya, tidak semua orang bisa mendonorkan darahnya. Seseorang harus memenuhi beberapa syarat berikut ini agar bisa menyumbangkan darahnya. Berikut adalah beberapa persyaratan dasar yang harus Anda penuhi sebelum melakukan donor.

  • Berusia minimal 17 tahun dan maksimal 65 tahun
  • Pendonor dalam keadaan sehat dan lolos screening kesehatan umum
  • Berat badan minimal adalah 45kg
  • Memenuhi tekanan syarat tekanan darah normal, yaitu antara 100/70 hingga 120/80 mmHg
  • Kadar hemoglobin tidak kurang dari 12,5g/dL dan tidak lebih dari 20g/dL

Petugas akan menanyakan kondisi kesehatan secara umum ketika mengecek tekanan darah dan kadar hemoglobin Anda. Selain itu, calon pendonor yang sedang mengkonsumsi obat-obatan tertentu biasanya tidak diperbolehkan untuk melanjutkan donor.

Berikut ini adalah beberapa kondisi yang membuat seseorang tidak bisa donor darah.

  • Pendonor menderita penyakit tertentu, terutama yang dapat menular melalui darah
  • Selain itu, pendonor memiliki riwayat diabetes, gangguan fungsi ginjal, masalah pada paru-paru, penyakit jantung, atau kanker
  • Tekanan darah terlalu tinggi atau terlalu rendah
  • Penderita penyakit menular beresiko tinggi juga tidak boleh donor, seperti HIV/AIDS, hepatitis, sexual transmitted disease, atau malaria
  • Pernah menggunakan narkoba berbentuk suntik
  • Kecanduan minuman beralkohol
  • Mengalami gangguan perdarahan

 

Beberapa orang memang tidak menyarankan wanita yang sedang menstruasi untuk mendonorkan darahnya. Namun apabila Anda sedang menstruasi namun tidak mengalami rasa sakit dan kadar hemoglobin memenuhi syarat, maka Anda tetap bisa melakukan donor.

Apa Saja Manfaat Donor Darah?

Seperti yang disebutkan di atas, darah yang Anda sumbangkan tidak hanya berarti untuk yang menerima namun memberikan manfaat untuk pendonornya. Pakar menyebutkan bahwa mendonorkan darah memberikan keuntungan sebagai berikut:

  • Tes kesehatan gratis
  • Mengurangi resiko serangan jantung dan memperbaiki kesehatan sistem vaskular
  • Mempercepat regenerasi sel darah merah
  • Membakar kalori

Ketika Anda mendonorkan darah, 350 - 500ml darah Anda diambil dari tubuh. Oleh karena itu, beberapa orang mungkin akan mengalami beberapa efek samping donor darah, seperti:

  • Rasa ngilu di lengan, kebas, atau kesemutan
  • Bekas suntikan mengalami memar atau mengeluarkan darah
  • Berkunang-kunang dan pusing hingga mual

Gejala-gejala tersebut masih tergolong normal selama tidak berkepanjangan. Oleh karena itu, bila Anda mengalami gejala tersebut sebaiknya Anda segera melaporkannya kepada petugas kesehatan.

Bagaimana Proses Donor Darah?

Proses Pengambilan Donor Darah
Proses Pengambilan Donor Darah

Proses pengambilan darah biasanya memakan waktu yang berbeda dari satu individu ke individu lainnya. Namun pada umumnya, proses ini hanya memakan sekitar 10 menit kurang-lebih. Berikut ini adalah prosedur yang harus Anda lewati untuk mendonorkan darah.

  1. Apabila ini pertama kalinya Anda melakukan donor, maka petugas akan meminta Anda menunjukkan kartu identitas untuk pembuatan kartu donor.
  2. Setelahnya, Anda akan mengisi beberapa pertanyaan terkait dengan kondisi kesehatan Anda dan form of consent.
  3. Kemudian petugas akan mengecek berat badan, tinggi badan, tekanan darah, dan juga kadar hemoglobin.
  4. Apabila Anda lolos serangkaian pemeriksaan tersebut, petugas akan mengarahkan untuk proses pengambilan darah.
  5. Setelah proses selesai, Anda bisa recovery di ruang yang tersedia. Biasanya Anda akan mendapatkan snack untuk memulihkan kondisi setelah donor.

Tips Setelah Donor Darah

Beberapa orang mungkin memang tidak merasakan efek samping donor darah. Namun ada baiknya jika Anda tidak melakukan aktivitas fisik yang berat hingga 24 jam setelah donor.

Petugas akan menempelkan plester di area suntikan jarum. Mengingat jarum donor berukuran lebih besar daripada jarum suntik pada umumnya, sebaiknya Anda tidak melepaskan plester sebelum 5 jam.

Anda baru saja memberikan 8% dari jumlah total darah di tubuh Anda, sehingga akan lebih baik jika Anda minum air putih yang banyak dan mengkonsumsi makanan yang kaya zat besi. Selain itu, hindari berdiri di bawah sinar matahari langsung.

Donor darah tidak hanya memberikan kebaikan kepada penerimanya namun juga mendatangkan manfaat untuk pelakunya. Oleh karena itu, menjadikan kegiatan ini sebagai hal yang rutin adalah keputusan yang tepat.

Demikian berbagai hal yang perlu Anda ketahui tentang syarat donor darah dan informasi lainnya. Apabila Anda mengalami efek samping berkelanjutan, seperti memar di lokasi suntikan dan berkunang-kunang hingga pusing, segera konsultasikan ke dokter.

Artikel Lainnya

Panduan Lengkap EKG, Fungsi hingga Cara Membaca Hasilnya

ECG atau EKG singkatan dari elektrokardiogram. Tes ini berupa pemasangan elektroda (tempelan) di dada, lengan, dan kaki untuk mendeteksi isyarat kelistrikan jantung. Bila dalam waktu dekat Anda akan menjalani tes EKG, ketahui lebih dulu informasi lengkap seputar pemeriksaan ini untuk mempersiapkan diri. Pengertian EKG EKG adalah perekam sinyal listrik yang dihasilkan jantung dari berbagai perspektif yang […]
27/12/2024

10 Cara Menjaga Kesehatan Paru-Paru agar Tetap Optimal

Paru-paru adalah organ vital yang berperan penting dalam sistem pernapasan dan kesehatan keseluruhan tubuh kita. Dengan semakin meningkatnya polusi udara dan gaya hidup yang kurang sehat, menjaga kesehatan paru-paru menjadi semakin krusial untuk menjaga kualitas hidup yang optimal. Meski dikepung dengan berbagai polusi saat ini, ada beberapa cara menjaga kesehatan paru-paru yang efektif untuk Anda […]
29/11/2024

7 Cara Menurunkan Kreatinin dan Ureum secara Efektif

Kadar kreatinin dan ureum yang tinggi dalam darah sering kali menjadi sinyal adanya gangguan pada fungsi ginjal, yang jika dibiarkan, dapat berujung pada komplikasi kesehatan yang serius. Oleh karena itu, memahami cara menurunkan kreatinin dan ureum secara efektif menjadi hal penting bagi siapa pun yang ingin menjaga keseimbangan tubuh. Dalam artikel ini, Anda akan menemukan […]
28/11/2024

Ingin berkonsultasi dengan dokter spesialis yang tepat?

Dengan lebih dari 90 dokter spesialis berpengalaman, kami siap memberikan penanganan terbaik untuk setiap keluhan dan penyakit yang Anda alami. Jelajahi dokter di rumah sakit kami dan temukan dokter yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Cari Dokter

Berasa lelah akut gan?

Ayo Cek Sekarang 
Klik Disini !

Halo,
Ada yang bisa
Kami bantu?

Customer Care
crossmenu