Logo RS Royal Progress
Menu
Buat Janji Temu
Home Blog 12 Cara Menurunkan Gula Darah yang Efektif dan Aman

12 Cara Menurunkan Gula Darah yang Efektif dan Aman

21/10/2024

Mempertahankan kestabilan gula darah sangatlah penting untuk menjaga kesehatan, terutama bagi mereka yang memiliki diabetes atau yang berisiko terkena kondisi tersebut. Pasalnya, jika kondisi ini tidak mendapat penanganan segera dapat memicu masalah kesehatan lain, bahkan bisa mengancam nyawa. Lantas, adakah cara menurunkan gula darah?

Berikut beberapa cara menurunkan gula darah tinggi yang bisa Anda praktikkan.

1. Olahraga

Cara menurunkan gula darah menjadi normal adalah dengan berolahraga. Olahraga tergolong cara efektif untuk menyeimbangkan glukosa tubuh karena bisa membantu meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin. Hasilnya, tubuh dapat menggunakan glukosa dengan lebih baik.

olahraga
Olahraga salah satu cara menurunkan gula darah

Namun, jangan terbebani dengan "olahraga". Anda bisa memulainya dengan latihan kardiovaskular seperti berjalan kaki, bersepeda, atau berenang selama 30 menit setiap hari.

Di sisi lain, latihan kekuatan seperti angkat beban selain bisa membangun massa otot juga bisa meningkatkan metabolisme glukosa.

2. Kelola Asupan Karbohidrat

Tingginya asupan karbohidrat berbanding lurus dengan tingginya gula darah.

Pada penderita diabetes yang bermasalah dengan insulin, tubuh akan menyimpan banyak cadangan glukosa. Oleh karena itu, mengelola asupan karbohidrat menjadi salah satu cara aman untuk menurunkan kadar gula.

Diet rendah karbohidrat bukan hanya membantu menurunkan kadar gula darah, tetapi juga mencegah lonjakan.

Contoh makanan rendah karbohidrat adalah kacang-kacangan. Dalam kacang-kacangan, seperti almond mengandung lemak sehat yang akan mempertahankan keseimbangan gula tubuh.

3. Tingkatkan Asupan Serat

Serat memiliki fungsi signifikan dalam memperlambat pencernaan karbohidrat dan penyerapan gula, sehingga kenaikan gula darah terjadi secara bertahap.

Serat terbagi menjadi dua, yaitu serat larut dan tidak larut. Keduanya sama-sama tubuh butuhkan. Namun, serat larut telah terbukti secara eksplisit meningkatkan pengelolaan gula darah. Sementara serat tidak larut belum terbukti memiliki efek ini.

Dengan alasan ini, Anda bisa meningkatkan asupan serat guna mem-booster kemampuan tubuh dalam mengatur dan menormalkan gula darah. Serat juga terbukti membantu penderita diabetes tipe 1 mengelola kadar gulanya dengan baik.

Oatmeal sebagai sumber serat
Oatmeal sebagai salah satu sumber serat

Beberapa pilihan yang cocok antara lain oatmeal, kacang-kacangan seperti kacang merah dan lentil, serta biji-bijian utuh seperti gandum dan beras merah. Sayuran hijau seperti brokoli dan bayam juga membantu menjaga gula darah tetap stabil. Buah beri, seperti stroberi dan blueberry, serta alpukat dan apel, juga kaya serat yang bermanfaat. Selain itu, kacang almond dan biji chia adalah pilihan yang baik untuk mengontrol gula darah berkat kandungan serat dan lemak sehatnya.

4. Cukupi Kebutuhan Cairan

Cara menurunkan gula darah secara alami dan cepat adalah dengan minum cukup air. Air membantu ginjal membuang kelebihan glukosa melalui urin. Dan sebuah studi pada 2021 menyebutkan bahwa seseorang yang minum lebih banyak air meminimalisir risiko terkena hiperglikemia atau gula darah tinggi.

Di sisi lain, saat Anda dehidrasi, gula dalam darah lebih terkonsentrasi, sehingga kadar glukosa tubuh menjadi lebih tinggi. Oleh karena itu, usahakan untuk minum setidaknya 8 gelas air per hari. Jika Anda aktif atau berada di iklim panas, tingkatkan asupan cairan.

5. Pilih Makanan Rendah Glikemik

Indeks glikemik (GI) mengukur seberapa cepat tubuh memecah karbohidrat selama pencernaan dan menyerapnya. Hal ini memengaruhi seberapa cepat kadar gula darah Anda naik.

Hasil pengukuran GI terbagi menjadi tiga skor, yaitu rendah, sedang, dan tinggi dengan pemeringkatan skala 0 hingga 100. Makanan rendah glikemik memiliki peringkat 55 atau lebih rendah dan mengonsumsinya secara konsisten dapat menurunkan kadar gula darah.

Contoh makanan penurun gula darah, yaitu bulgur, oat, lentil, kacang kedelai, dan gandum utuh.

6. Manajemen Stres

Stres dapat memengaruhi kadar gula tubuh. Pada saat tubuh stres, tubuh akan memproduksi hormon glukagon dan kortisol. Tingginya kedua hormon ini bisa mengakibatkan tingginya kadar gula dalam badan.

Oleh karena itu, penting untuk menemukan cara mengelola stres.

Latihan dan metode relaksasi, seperti yoga dan meditasi bisa membantu memperbaiki masalah sekresi insulin pada penderita diabetes kronis yang menerima perawatan medis.

7. Monitor Kadar Gula Darah

Melacak kadar gula darah secara rutin adalah langkah penting dalam pengelolaan diabetes. Dengan memonitor gula darah, Anda dapat melihat bagaimana makanan, olahraga, dan stres memengaruhi kadar gula Anda.

Untuk memonitor kadar gula darah rutin, pertimbangkan untuk menggunakan alat pengukur gula darah atau glukometer di rumah.

8. Cukup Istirahat

Kualitas tidur yang buruk dapat berkontribusi pada peningkatan kadar gula darah. Ketika Anda kurang tidur, tubuh Anda mungkin menjadi lebih resisten terhadap insulin.

Di sisi lain, kurang tidur berefek pada tingginya hormon kortisol, hormon yang berperan penting dalam pengelolaan gula darah. Oleh karena itu, usahakan tidur antara 7-8 jam setiap malam. Ciptakan rutinitas tidur yang konsisten untuk membantu tubuh beristirahat dengan baik.

9. Makanlah Makanan yang Kaya Kromium dan Magnesium

Hiperglikemia dan diabetes berkaitan dengan kekurangan mikronutrien, termasuk kromium dan magnesium. Kromium terlibat langsung dalam metabolisme karbohidrat dan lemak. Ini dapat meningkatkan tindakan insulin, sehingga membantu regulasi gula darah.

Di sisi lain, magnesium pun mempunyai peran dalam pengaturan kadar gula darah. Pola makan kaya magnesium dan kromium, seperti daging sapi, ayam, pisang, alpukat, dan ikan tuna mampu menurunkan risiko diabetes secara signifikan.

10. Kelola Berat Badan

Penelitian menunjukkan bahwa penurunan berat badan sebesar 5% dapat meningkatkan regulasi gula darah dan mengurangi kebutuhan obat diabetes.

11. Makan Makanan Kaya Probiotik

Makan apa biar gula darah cepat turun? Anda bisa memilih makanan yang kaya probiotik.

Yoghurt salah satu makanan probiotik
Yoghurt salah satu makanan probiotik

Probiotik adalah bakteri ramah dengan banyak manfaat kesehatan, termasuk peningkatan regulasi gula darah. Probiotik dapat menurunkan gula darah puasa, HbA1c, dan resistensi insulin pada penderita diabetes tipe 2. Contoh makanan kaya probiotik adalah kimchi dan yogurt.

12. Penuhi Kebutuhan Vitamin D

Pada saat pemeriksaan medis, mintalah dokter Anda untuk memeriksa kadar vitamin D dalam tubuh. Terpenuhinya kebutuhan vitamin D dalam tubuh dapat menurunkan risiko diabetes.

Jika Anda kekurangan, suplemen vitamin D dan kalsium dapat membantu menstabilkan kadar gula darah. Sejumlah ilmuwan berpendapat vitamin D dari sinar matahari mungkin berdampak pada resistensi insulin.

Untuk memenuhi kebutuhan ini, Anda bisa menambahkan sarden, jamur, susu non-dairy pada asupan makanan harian atau sering-seringlah berjemur agar terkena sinar UV.

Ingat, mengelola kadar gula darah melibatkan strategi gaya hidup tertentu, seperti mengatur berat badan, tingkat stres, dan kualitas tidur serta memprioritaskan aktivitas fisik dan hidrasi. Meskipun demikian, beberapa perbaikan paling signifikan melibatkan pilihan pola makan.

Jika Anda merasa cara menurunkan gula darah mandiri di atas masih kurang efektif, segeralah berkonsultasi dengan dokter spesialis penyakit dalam di RS Royal Progress. Kami siap membantu Anda dengan solusi yang tepat untuk menormalkan kadar gula darah. Selain itu, Anda juga dapat memesan paket medical check-up melalui website RS Royal Progress dengan mudah dan pastikan kesehatan Anda tetap terpantau secara optimal.

  • Interactions between insulin and exercise - Pubmed NCBI
  • Carb Counter and Diabetes - ADA
  • Effects of basic carbohydrate counting versus standard outpatient nutritional education (The BCC Study): study protocol for a randomised, parallel open-label, intervention study focusing on HbA1c and glucose variability in patients with type 2 diabetes - NCBI
  • 10 Surprising Things That Can Spike Your Blood Sugar - Diabetes - CDC
  • How Sleep Works - How Much Sleep Is Enough? - NHLBI, NIH
Artikel Lainnya

Hipoglikemia: Kenali Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Hipoglikemia mungkin terdengar seperti istilah medis yang hanya relevan bagi penderita diabetes. Namun, kondisi ini bisa dialami oleh siapa saja, termasuk orang yang tidak memiliki riwayat penyakit gula. Serangan hipoglikemia bisa terjadi tiba-tiba dan membuat tubuh lemas, bingung, bahkan membahayakan nyawa jika tidak segera ditangani. Oleh karena itu, penting untuk memahami apa itu hipoglikemia, bagaimana […]
27/05/2025

Apa Itu Kanker Hati? Kenali Penyebab, Gejala, dan Pengobatannya

Merasakan nyeri samar di abdomen kanan atas, kelelahan tak kunjung hilang, atau kulit berubah warna menjadi kuning? Jangan anggap sepele! Gejala-gejala ini bisa menjadi pertanda adanya masalah serius pada hati, termasuk ancaman kanker hati. Penyakit tumor ganas yang sering disebut "pembunuh diam-diam" ini kerap berkembang tanpa peringatan dini yang jelas. Oleh karena itu, mari telaah […]
22/05/2025

Mengenal Penyakit Sirosis Hati: Penyebab, Gejala, dan Pengobatannya

Pernahkah Anda membayangkan organ sekuat hati bisa menjadi "keras" dan kehilangan fungsinya secara perlahan? Sirosis hati, sebuah kondisi yang sering kali datang tanpa disadari, bukan sekadar penyakit hati biasa. Penyakit yang terkenal juga sebagai sirosis hepatis adalah perjalanan panjang kerusakan yang diam-diam bisa menggerogoti kesehatan dan membawa konsekuensi serius bagi seluruh tubuh. Namun, apa penyebab […]
20/05/2025

Ingin berkonsultasi dengan dokter spesialis yang tepat?

Dengan lebih dari 90 dokter spesialis berpengalaman, kami siap memberikan penanganan terbaik untuk setiap keluhan dan penyakit yang Anda alami. Jelajahi dokter di rumah sakit kami dan temukan dokter yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Cari Dokter

Berasa lelah akut gan?

Ayo Cek Sekarang 
Klik Disini !

Halo,
Ada yang bisa
Kami bantu?

Customer Care
crossmenuchevron-down