Pernahkah Anda melakukan medical check-up lalu terkejut melihat hasil kadar HDL atau kolesterol "baik" Anda ternyata rendah? Angka ini sering kali diabaikan karena tidak menimbulkan gejala langsung, padahal HDL berperan penting sebagai "pembersih" kolesterol jahat dari pembuluh darah Anda.
Kadar kolesterol HDL rendah merupakan salah satu penyebab meningkatnya risiko penyakit jantung.
Hipoalfalipoproteinemia merupakan sebutan untuk kondisi kadar kolesterol HDL yang jelas di bawah batas normal, yaitu sekitar di bawah 40 mg/dL pada pria dan di bawah 50 mg/dL pada wanita. Kadar kolesterol HDL rendah juga bisa diturunkan dalam keluarga maupun karena gangguan kesehatan lain, yang selengkapnya akan dibahas pada artikel ini, termasuk cara penanganan kolesterol HDL rendah ini.
Apa Penyebab Kolesterol HDL Rendah?
Penyebab kolesterol HDL rendah dapat terkait dengan berbagai kondisi. Namun, sebagian besar kasusnya dipengaruhi oleh faktor genetik, yang berarti kondisi ini bisa diwariskan dari keluarga.
1. Penyebab Bawaan (dari lahir)
Beberapa orang punya HDL rendah karena faktor keturunan, misalnya:
- Penyakit Tangier: penyakit langka yang membuat tubuh hampir tidak punya HDL dan bisa membuat amandel, hati, dan limpa membesar.
- HA familial: kelainan gen yang membuat tubuh kekurangan protein penting untuk membentuk HDL.
- Hipolipidemia familial: kelainan genetik ketika berbagai lemak darah, termasuk HDL, terlalu rendah.
- Aktivitas CETP berlebihan: protein tertentu bekerja terlalu aktif sehingga isi kolesterol dalam HDL berkurang dan kadarnya turun.
- Kekurangan enzim lipoprotein lipase: enzim pemecah lemak darah terlalu sedikit, lemak menumpuk, dan HDL ikut menurun.
- Kekurangan enzim LCAT: enzim yang membantu HDL bekerja tidak cukup, sehingga HDL tidak matang dengan baik dan kadarnya bisa sangat rendah.
2. Penyebab Lainnya
Selain faktor genetik, turunnya kadar HDL juga bisa disebabkan oleh hal-hal berikut:
- Sepsis parah (tubuh memberikan respons yang tidak tepat terhadap suatu infeksi)
- Penyakit peradangan, seperti lupus sistemik, artritis reumatoid, dan penyakit Crohn
- Gamopati monoklonal (keberadaan protein abnormal dalam aliran darah yang berasal dari sel plasma di sumsum tulang)
- Penggunaan beta-blocker
- Penggunaan benzodiazepin
- Terapi penggantian testosteron eksternal
Apa yang Terjadi jika Kolesterol HDL Rendah?
Peran kolesterol HDL tidak semata-mata terbatas pada kesehatan jantung, tetapi juga otak.
Studi memperlihatkan bahwa kadar HDL rendah pada orang dewasa berkaitan dengan lebih sedikitnya materi abu-abu di bagian otak yang mengatur daya ingat, proses belajar, dan fungsi berpikir. Temuan ini turut menjelaskan perubahan kemampuan kognitif seiring bertambahnya usia.
Efek kolesterol HDL rendah terhadap kesehatan jantung juga mengkhawatirkan. Risiko penyakit arteri koroner, stroke, serta penyumbatan ulang pembuluh darah pasca-angioplasti meningkat tajam.
Selain itu, kondisi ini juga berkaitan dengan aterosklerosis dini yang agresif (penebalan dan pengerasan pembuluh darah akibat penumpukan plak). Dalam kasus berat, HDL yang rendah bahkan dapat menyebabkan kematian mendadak.
Bagaimana Cara Mengatasi Kolesterol HDL Rendah?
Kolesterol HDL rendah bisa ditangani dengan kombinasi obat dari dokter dan perubahan gaya hidup, tetapi untuk jangka panjang fokus utama sebaiknya pada perbaikan pola makan, aktivitas fisik, dan kebiasaan harian. Obat tetap penting untuk menurunkan risiko penyakit jantung secara keseluruhan, namun manfaat gaya hidup sehat jauh lebih luas bagi kesehatan pembuluh darah dan organ lain.
Obat yang Umum Diresepkan Dokter
- Statin membantu menurunkan kolesterol "jahat" (LDL) dan secara tidak langsung bisa sedikit menaikkan HDL, sehingga risiko serangan jantung dan stroke menurun.
- Fibrat dipakai terutama bila trigliserida tinggi; obat ini membantu memperbaiki profil lemak darah dan dapat menaikkan HDL dalam kadar ringan-sedang.
- Niasin (vitamin B3 dosis obat) dapat menaikkan HDL cukup kuat, namun penggunaannya harus diawasi dokter karena ada efek samping dan tidak cocok untuk semua orang.
Penggunaan obat apa pun harus sesuai resep dan evaluasi dokter, jangan mengonsumsi sendiri tanpa pemeriksaan kolesterol lengkap.
Perubahan Gaya Hidup
- Rutin olahraga: aktivitas aerobik (jalan cepat, bersepeda, berenang) dan latihan beban ringan 3-5 kali per minggu membantu menaikkan HDL dan menurunkan trigliserida.
- Berhenti merokok: menghentikan rokok dapat meningkatkan HDL dalam waktu relatif singkat sekaligus menurunkan risiko serangan jantung.
- Menjaga berat badan: menurunkan berat badan berlebih, terutama lemak di perut, terbukti membantu memperbaiki kadar HDL dan profil kolesterol secara umum.
- Batasi alkohol: konsumsi alkohol berlebihan menurunkan kualitas kolesterol dan merusak organ; bila minum, ikuti batas aman atau pertimbangkan untuk berhenti sama sekali.
Pola Makan untuk Meningkatkan HDL
- Pilih lemak sehat: perbanyak lemak tak jenuh dari minyak zaitun, kanola, alpukat, kacang-kacangan, dan biji-bijian yang membantu memperbaiki HDL dan menurunkan LDL.
- Konsumsi ikan berlemak: salmon, makarel, tuna, dan sarden kaya omega-3 yang mendukung kesehatan jantung dan membantu menormalkan profil lemak darah.
- Tingkatkan serat larut: oatmeal, oat bran, kacang-kacangan, apel, pir, dan sayuran kaya serat membantu mengurangi penyerapan kolesterol dan mendukung perbaikan HDL.
- Perbanyak buah dan sayur berwarna: sayur hijau (bayam, kale), buah berry, dan aneka sayur-buah lain kaya antioksidan yang melindungi pembuluh darah dan fungsi HDL.
Makanan dan Kebiasaan yang Perlu Dihindari
- Kurangi lemak trans dan gorengan: makanan cepat saji, donat, camilan goreng, dan produk dengan minyak terhidrogenasi dapat menurunkan HDL dan menaikkan LDL.
- Batasi lemak jenuh: daging merah berlemak, kulit ayam, butter, susu dan keju full-fat sebaiknya dikurangi karena dapat memperburuk profil kolesterol.
- Hindari gula berlebih dan karbohalus: minuman manis, kue, roti putih, dan snack tinggi gula bisa menurunkan HDL sekaligus meningkatkan trigliserida.
Kesimpulannya, kolesterol HDL rendah dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan memengaruhi fungsi otak. Tentu saja kondisi ini bisa diatasi dengan pola hidup sehat dan penanganan medis yang sesuai.
Jika Anda memerlukan konsultasi tentang kolesterol HDL rendah, silakan buat janji konsultasi dengan dokter spesialis penyakit dalam di RS Royal Progress. Jaga kesehatan Anda mulai sekarang dengan rutin melakukan medical check-up yang juga dapat dengan mudah dipesan melalui website Rumah Sakit Royal Progress.