Mungkin Anda bertanya-tanya, mengapa semakin lanjut usia, mengapa kemampuan manusia untuk bergerak lincah semakin berkurang? Salah satu faktor yang kerap menjadi penyebabnya adalah karena terjadinya pengapuran tulang.
Tetapi ternyata pengapuran tulang bukan hanya terjadi pada lansia saja, karena data global terakhir menyatakan hampir 15% orang berusia 30 tahun atau lebih merasakan osteoarthritis. Penasaran apa penyebabnya dan bagaimana penjelasan lengkap tentang pengapuran tulang? Mari gali lebih dalam!
Ketika mendengar tentang pengapuran tulang, hal pertama yang mungkin timbul dalam pikiran banyak orang adalah terjadinya penumpukan zat kapur pada area sekitar tulang. Tentu saja pemahaman ini tidak tepat karena berbeda jauh dengan pengertian sesungguhnya.
Pengapuran tulang adalah penyakit sendi yang terjadi akibat penipisan bantalan sendi, yaitu tulang rawan. Dalam dunia medis, praktisi kesehatan mengenal pengapuran tulang dengan istilah osteoarthritis.
Akibat dari menipisnya bantalan sendi inilah yang akan menimbulkan rasa nyeri bila terjadi pergerakan. Semakin menipis bantalan sendi, maka gesekan tulang akan nyeri semakin terasa. Pada akhirnya kondisi ini yang akan membuat penderitanya akan sulit menjalani aktivitas sehari-hari dan mobilitas jadi terbatas.
Walaupun merupakan penyakit degeneratif, yang artinya menyerang orang yang lanjut usia, tidak tertutup kemungkinan penyakit ini juga terjadi pada orang yang lebih mudah dengan kondisi tertentu.
Bagian sendi-sendi tubuh yang mengalami pengapuran tulang lebih dulu biasanya terjadi pada sendi tulang yang mengalami bekerja untuk menahan berat tubuh seperti lutut dan juga panggul. Sendi lainnya yang mungkin terkena yaitu leher, bahu, tangan dan kaki.
Penanganan masalah sendi bisa Anda mulai dengan mempelajari penyebab terjadinya pengapuran tulang. Dengan langkah ini, Anda akan mendapatkan pemahaman lengkap tentang pengapuran tulang, dan kemudian bisa mengambil langkah selanjutnya untuk mendapatkan solusi.
Pengapuran tulang disebabkan oleh beberapa faktor, seperti:
Sebagai penyakit degeneratif, pertambahan usia menjadi salah satu faktor utama terjadinya pengapuran tulang karena tulang rawan akan semakin melemah dan terkikis.
Ternyata perempuan memiliki risiko lebih besar mengalami pengapuran tulang, apalagi perempuan yang sudah menopause, apalagi yang sudah mengalami menopause, faktor risikonya jadi lebih tinggi.
Dampak obesitas pada pengapuran adalah karena berat tubuh sudah jauh di atas berat ideal, maka sendi-sendi tubuh mengalami tekanan yang lebih berat. Seiring berjalannya waktu, tekanan inilah yang dapat merusak bantalan sendi. Data menunjukkan bahwa 20% osteoarthritis terjadi karena obesitas.
Orang-orang yang melakukan rutinitas pekerjaan sehari-hari yang mengharuskan mengangkat beban yang berat berulang kali akan memiliki resiko yang lebih besar dan lebih cepat terkena peradangan tulang.
Setiap orang bisa mengalami cedera yang berakibat negatif pada sendi-sendi dan meningkatkan resiko terjadinya pengapuran tulang. Kecelakaan dan aktivitas olahraga berat dapat berisiko pengapuran tulang.
Pengapuran tulang lutut dan juga sendi lainnya akan membuat penderita akan merasakan gejala-gejala, seperti:
Mencegah pengapuran tulang terjadi lebih dini lebih baik daripada mengobatinya, karena tindakan pencegahan dapat membantu mengurangi risiko terjadinya pengapuran tulang di kemudian hari.
Berikut ini beberapa upaya pencegahan yang bisa Anda lakukan:
Mengalami pengapuran tulang sudah pasti sangat mengganggu aktivitas, karena membuat Anda sulit untuk bergerak dan mobilitas pun menjadi terbatas. Itulah alasan mengapa Anda harus mengetahui apa saja faktor penyebabnya sejak dini, sehingga bisa mengambil tindakan untuk menghindarinya.
Lalu bagaimana bila ternyata Anda mengalami gejala pengapuran tulang? Bila hal itu terjadi, maka sebaiknya untuk segera berkonsultasi dengan dokter yang ahli mengenai masalah tulang dan sendi untuk mendapatkan saran yang tepat tentang cara menyembuhkan pengapuran tulang.
Anda dapat mengunjungi dokter Spesialis Ortopedi dan Traumatologi di RS Royal Progress untuk mendapatkan diagnosa yang tepat dan kemudian dokter dapat memberikan solusi permasalahan yang Anda alami. Bersama RS Royal Progress, pengapuran tulang bukan masalah lagi.