Cedera saraf tulang belakang kerap kali lalai disadari hingga akhirnya menjadi masalah serius. Cedera ini kebanyakan terjadi akibat dari trauma atau benturan keras. Sebenarnya, tubuh sudah memberi tanda-tanda bahaya sebagai peringatan akan cedera. Namun, sayangnya tanda-tanda ini kerap terlewatkan.
Tulang belakang tidak hanya menahan tubuh manusia saja, tetapi juga melindungi struktur saraf yang kompleks dan vital. Tulang belakang juga mengatur laju informasi dari otak menuju alat gerak. Jika struktur ini terganggu atau cedera, sudah pasti gerak manusia pun terganggu.
Tanda cedera spinal sebenarnya cukup terasa, walau belum mengganggu aktivitas. Namun, Anda perlu mencermati diri sendiri jika merasakan gejala sebagai berikut:
Pada kasus cedera yang berlangsung pada jangka panjang, pasien menyebutkan keluhan yang berbeda selain dari gejala di atas. Gejala tambahan yang mungkin terjadi pada cedera jangka panjang antara lain:
Jika tidak ditangani segera, cedera ini bisa mengakibatkan lumpuh saraf tulang belakang. Jika sudah demikian, tubuh bisa mengalami kelumpuhan total yang tentu saja mengurangi kualitas hidup. Karena terjadi pada saraf, tentu saja cedera ini berdampak pada fungsi organ tubuh, juga pada kekuatan dan sensasi.
Berdasarkan jenis sinyal yang dibawa menuju atau dari otak, saraf terbagi menjadi:
Cedera ini memengaruhi pengiriman sinyal baik itu pada saraf motorik ataupun sensorik. Dokter masih membedakan lagi berdasarkan keparahannya yang terbagi menjadi dua macam, yakni cedera menyeluruh dan cedera lokal.
Meskipun cedera ini disebabkan dari trauma atau benturan, tetapi ada faktor-faktor lain yang bisa menyebabkan seseorang menderita cedera pada saraf tulang belakang.
Untuk bisa mengobati saraf tulang belakang, tentu harus tahu apa yang menjadi penyebabnya. Dokter memisahkan penyebab dari cedera ini menjadi dua.
Dengan melihat hasil gambar saraf tulang belakang, dokter bisa mendiagnosis jika pasien mengalami cedera ini dan membuat rencana pengobatan yang tepat.
Terutama pada cedera non-traumatis, dokter akan melihat terlebih dahulu penyebab dari gangguan saraf tulang belakang ini. Jika penyebabnya adalah kanker, tentu pasien harus menyelesaikan pengobatan kanker dulu.
Sesudah masalah awal teratasi, maka dokter bisa mulai pengobatan untuk membantu sembuh dari cedera tulang belakang. Pengobatan dan terapi fisik bisa meningkatkan kemampuan motorik dan sensorik hingga mendekati sempurna.
Demi kesembuhan total pasien, penting adanya keterbukaan antara pihak pasien dengan tim dokter. RS Royal Progress memahami pentingnya kerja sama antara pasien dan dokter.
Jika Anda membutuhkan pemeriksaan mengenai kesehatan saraf tulang belakang, silakan datang langsung. Dokter Spesialis Bedah Ortopedi dan Traumatologi khususnya Konsultan Spine pada layanan unggulan Royal Spine & Pain Intervention Centre di RS Royal Progress yang siap memberikan konsultasi medis.
Pada kasus darurat, IGD selalu siap sedia 24 jam dalam memberikan penanganan medis pada cedera saraf tulang belakang. Jadi, Anda bisa datang kapan pun ketika memang memerlukan untuk penanganan khusus.
Mulai dari sekarang, selalu jaga kesehatan tulang belakang demi kenyamanan hidup. Ubah gaya hidup Anda dan tetap hati-hati terhadap olahraga ekstrim yang dapat menyebabkan terjadinya cedera saraf tulang ini.