Apakah Anda pernah mendengar kata atau istilah cedera PCL? Secara garis besar, cedera jenis ini memang sering dikaitkan dengan cedera ACL.. Hal itu masuk akal, karena posisi PCL dan juga ACL yang memang berdekatan. Hanya saja, perlu Anda ketahui jika keduanya memiliki definisi yang tidak sama.
Pada dasarnya, PCL adalah singkatan dari Posterior Cruciate Ligament, yang berfungsi untuk merekatkan tulang paha dan tulang kering. Ligamen yang satu ini merupakan bagian dari cruciate ligament atau krusiatum, yang letaknya ada di area lutut. Selain PCL, di krusiatum juga ada ACL.
Lalu, bagaimana jika PCL yang ada di lutut Anda mengalami luka atau cedera? Supaya lebih jelas, berikut adalah penjelasan mengenai segala hal yang perlu Anda ketahui tentang PCL lutut!
Baca Juga
Secara garis besar, sama seperti ligamen yang lain, PCL merupakan jaringan ikat yang berfungsi sebagai penyatu dua tulang. Bersama dengan ACL atau Anterior Cruciate Ligament, ligamen jenis ini bertugas untuk memperlancar gerak kaki Anda. Posisinya tepat ada di bagian lutut Anda.
Namun, ada sedikit perbedaan ACL dan PCL yang perlu Anda ketahui. Salah satunya adalah ketebalan dan kekuatan ligamen tersebut. Pada dasarnya, PCL memiliki jaringan yang lebih tebal dan lebih kuat jika dibandingkan dengan ACL. Itulah kenapa cedera ACL lebih sering terjadi daripada PCL.
Meskipun tidak sesering cedera ACL, bagian PCL pun tidak jarang akan mengalami cedera. Kebanyakan, hal ini disebabkan oleh ligamen yang robek. Namun, tidak jarang dari robekan tersebut akan merusak jaringan ligamen yang lain. Bahkan, tulang rawan di sekitar lutut pun bisa ikut rusak karenanya.
Berikut adalah beberapa penyebab PCL putus atau robek!
Biasanya, orang yang mengalami cedera yang satu ini adalah atlet yang jatuh dengan posisi yang tidak pas. Namun, tidak jarang ada orang yang jatuh dari motor atau mengalami kecelakaan mobil yang mengalami cedera ini.
Ketika mengalami cedera, Anda bisa saja mengalami dislokasi lutut. Tidak jarang, cedera di area PCL juga menyebabkan posisi tulang kering bergeser, sehingga akan mengganggu gerak kaki Anda. Di kasus yang lebih jarang, cedera jenis ini juga bisa membuat tulang Anda terlepas dari tempatnya.
Jumlah kasus cedera di bagian PCL ini memang tidak terlalu banyak. Jika Anda bandingkan dengan cedera di bagian lutut yang lain, jumlahnya memang paling jarang.
Kemudian, kira-kira apa saja gejala atau ciri-ciri cedera PCL? Apabila Anda sedang tidak mengalami sakit atau cedera lain di area lutut atau kaki, cedera yang satu ini memang agak sulit untuk terdeteksi. Terlebih, bila Anda hanya mengalami cedera ringan karena ligamen yang sedikit melonggar.
Ketika Anda jatuh dengan posisi kaki tertekuk, perhatikan apakah di area lutut Anda terasa sakit atau nyeri secara berkelanjutan? Lalu, apakah ada bengkak di area sana? Jika iya, apakah Anda merasa kaki Anda kaku dan kesulitan berjalan akibat hal itu, terlebih di area lutut?
Jika iya, maka mungkin PCL Anda mengalami cedera. Terutama jika Anda merasa bahwa lutut Anda menjadi tidak stabil dan merasa seolah-olah akan putus. Bila kasusnya seperti itu, maka Anda harus segera memeriksakan hal tersebut ke dokter secepatnya. Maksimal satu minggu setelah kecelakaan.
Namun, tidak jarang Anda tidak sadar mengalami cedera di area PCL hingga penyakit tersebut menjadi kronis. Gejalanya adalah:
Apabila Anda merasakan gejala tersebut, akan lebih baik jika Anda berkonsultasi dengan dokter. Hal ini sebagai langkah pencegahan agar cedera Anda tidak semakin parah. Karena, jika terus Anda biarkan, bisa jadi robekan pada ligamen tersebut akan semakin meluas dan merusak ligamen di sekitarnya.
Pada saat Anda merasa bahwa PCL di tubuh Anda mengalami cedera, langkah apakah yang harus Anda lakukan? Pada dasarnya, salah satu cara yang paling efektif adalah operasi PCL.
Jenis cedera yang tidak memerlukan bedah adalah cedera grade I hingga III, yaitu kasus di mana Anda masih bisa menggerakkan lutut Anda. Pada cedera kronis, Anda pun tidak akan perlu melakukan pembedahan jika cedera di area PCL tersebut tidak menyentuh ligamen yang lainnya.
Baca Juga
Sebagai pertolongan pertama, Anda dapat mengikuti metode PRICE, yaitu Protecting, Rest, Ice, Compress, dan Elevation, dengan cara berikut!
Secara umum, obat PCL adalah obat pereda nyeri, seperti ibuprofen dan obat sejenisnya. Namun, obat-obat tersebut biasanya hanya berfungsi untuk mengurangi nyeri saja. Selain itu, Anda juga bisa mengonsumsi obat tersebut untuk mengurangi bengkak. Hanya saja, tetap harus dengan resep dokter.
Pada saat mengalami cedera, Anda mungkin akan kesulitan bergerak. Itu kenapa Anda bisa menggunakan alat bantu, misalnya seperti brace. Anda pun bisa mengikuti fisioterapi agar kekuatan otot dan fungsi lutut Anda bisa kembali.
Namun, jika cedera tersebut telah menyentuh tulang rawan atau bahkan menyebabkan patah tulang, maka Anda perlu melakukan pembedahan. Pada umumnya, langkah ini juga akan Anda jalani jika mengalami dislokasi lutut sehingga tumpuan menjadi tidak stabil.
Baca Juga
Umumnya, cedera di area PCL ini diakibatkan oleh benturan keras. Selain itu, Anda juga bisa mengalami robekan pada ligamen di area lutut akibat jatuh dengan posisi kaki tertekuk.
Jika Anda mengalami cedera PCL, Anda bisa dengan segera melakukan konsultasi dengan dokter Spesialis Bedah Ortopedi dan Traumatologi di RS Royal Progress. Saat terjadi situasi darurat, Anda pun dapat langsung menghubungi IGD RS Royal Progress agar bisa mendapatkan pertolongan dengan cepat.