Penyakit jantung dapat disebabkan oleh berbagai penyebab seperti bawaan lahir, infeksi, penyempitan arteri koroner, tekanan darah tinggi, atau gangguan lainnya. Berbeda dari tayangan di film yang menunjukkan penyakit jantung dengan nyeri dada, ada gejala lain yang sering diabaikan. Apa saja gejala yang dimaksud?
Fakta Penyakit Jantung
Penyakit jantung lebih berisiko pada rentan usia di atas 60 tahun dan yang memiliki kelebihan berat badan, atau mengidap penyakit seperti diabetes, kolesterol tinggi, atau hipertensi. Fungsi utama jantung adalah mengalirkan darah yang kaya akan oksigen ke seluruh bagian tubuh. Setelah diperkaya dengan oksigen di paru-paru, darah akan kembali ke jantung untuk dialirkan ke seluruh tubuh. Sebagian darah kaya oksigen tersebut juga akan dialirkan ke organ jantung sendiri melalui pembuluh darah koroner yang menyelimuti seluruh bagian jantung. Siklus peredaran darah tersebut terjadi secara berulang-ulang.
Gejala Penyakit Jantung yang Sering Diabaikan
Gejala yang tidak nyaman sering dianggap sebagai gejala 'kurang enak badan'. Padahal jika diabaikan dapat menimbulkan dampak yang berbahaya. Berikut gejala yang perlu diperhatikan.
- Rasa Nyeri di Bagian Dada
Pada serangan jantung, gejala yang dirasakan pada umumnya adalah nyeri, sesak, atau rasa tertekan di dada. Namun, gejala yang dialami setiap orang bisa berbeda. Anda wajib waspada jika mengalami rasa tidak nyaman di dada yang berlangsung lebih lama dari beberapa menit.
- Nyeri Menjalar Hingga ke Lengan
Gejala serangan jantung yang sering dirasakan lainnya adalah nyeri pada dada yang menjalar lengan kiri. Segera periksakan diri Anda jika mengalami gejala nyeri dada yang terasa menjalar ke sisi kiri tubuh.
- Pusing dan Lemas Tiba-Tiba
Ada banyak hal yang bisa membuat Anda kehilangan keseimbangan atau merasa lemas sejenak. Mungkin Anda dalam kondisi tidak cukup makan atau minum, berdiri terlalu cepat, dan kurang istirahat atau tidur. Untuk beberapa serangan jantung, Anda dapat merasa pusing bahkan pingsan tanpa sebab. Jika terjadi hal berikut, segera konsultasikan ke dokter spesialis jantung untuk penanganan lebih lanjut.
- Nyeri Menjalar Hingga Tenggorokan atau Rahang
Sakit tenggorokan dapat dijadikan salah satu gejala penyakit jantung. Kondisi ini memang bisa jadi gejala penyakit lain namun jika Anda mengalami nyeri dada yang menjalar hingga tenggorokan atau rahang, itu bisa jadi gejala serangan jantung.
- Mudah Lelah
Anda perlu waspada jika merasa lelah atau kehabisan napas setelah melakukan kegiatan sehari-hari. Kelelahan yang ekstrem atau kelemahan yang tidak dapat dijelaskan, terkadang selama berhari-hari, dapat menjadi gejala penyakit jantung, terutama bagi wanita.
- Berkeringat Dingin
Berkeringat dingin tanpa alasan yang jelas dapat menandakan serangan jantung. Jika ini terjadi bersamaan dengan gejala lainnya seperti sesak napas hingga penglihatan yang kurang jelas, segera cari bantuan medis darurat dan konsultasikan dengan dokter spesialis jantung untuk pemeriksaan lebih lanjut.
- Pembengkakan Kaki dan Pergelangan Kaki
Kondisi ini bisa jadi pertanda bahwa jantung tidak berfungsi dengan baik dalam memompa darah. Ketika jantung tidak dapat memompa darah cukup cepat, dapat menyebabkan pembengkakan pada area tubuh yang jauh dari jantung, seperti kaki dan pergelangan kaki. Gagal jantung juga dapat mempersulit ginjal untuk mengeluarkan kelebihan air dan natrium dari tubuh, yang dapat menyebabkan pembengkakan pada beberapa bagian tubuh, seperti kaki.
- Detak Jantung Sering Tidak Teratur
Detak jantung dalam keadaan normal dan saat berolah raga tentu berbeda. Namun, jika dalam keadaan normal detak jantung berdegup cepat tidak seperti biasanya, hal ini dapat berarti adanya gangguan pada jantung. Lakukan konsultasi dengan spesialis jantung untuk pemeriksaan lebih lanjut.