Logo RS Royal Progress
Menu
Buat Janji Temu
Home Blog Apa Itu Heatstroke? Ketahui Gejala, Penyebab, dan Penanganannya

Apa Itu Heatstroke? Ketahui Gejala, Penyebab, dan Penanganannya

20/10/2025

Pernahkah Anda mendengar kasus seseorang tiba-tiba pingsan setelah beraktivitas lama di bawah terik matahari? Kondisi tersebut bisa jadi bukan sekadar kelelahan biasa, melainkan heatstroke.

Ini adalah keadaan darurat medis yang bisa berakibat fatal bila tidak mendapat penanganan segera setelah serangan. Karena tanpa penanganan yang tepat, heatstroke dapat membahayakan organ vital, termasuk otak, jantung, ginjal, dan otot.

Namun, apa itu heatstroke, apa penyebabnya, bagaimana mengenali tanda dan gejala serangan ini, serta bagaimana cara menolongnya? Simak penjelasan berikut.

Pengertian Heatstroke

Heatstroke adalah kondisi di mana suhu panas di atas 40 derajat celcius membanjiri kemampuan tubuh dalam mengelola suhu internal tubuh atau termoregulasi. Pada tahap ini, suhu tubuh sudah melewati ambang batas aman dan tubuh tidak mampu lagi mengatur suhu internal melalui mekanisme normal seperti berkeringat.

Heatstroke berbeda dengan "kepanasan biasa" atau dehidrasi ringan karena tanpa penanganan segera, serangan panas bisa mengganggu fungsi organ vital, bahkan mengancam jiwa.

Penyebab Heatstroke

Heatstroke adalah bentuk hipertermia yang paling parah, di mana suhu tubuh melonjak abnormal.

Kondisi ini dapat terjadi dalam dua skenario utama, yaitu:

1. Heatstroke Akibat Aktivitas (Exertional)

Jenis ini sering disebabkan oleh aktivitas fisik di luar ruangan yang intens selama cuaca panas, seperti atlet yang berlari maraton, pekerja konstruksi, atau tentara yang sedang latihan.

Olahraga intens memicu peningkatan produksi panas tubuh dan jika tubuh tidak mampu mendinginkannya dengan efisien, suhu inti tubuh akan naik drastis.

2. Heatstroke Klasik (Non-Exertional)

Sementara jenis ini sering memengaruhi orang tua dan orang dengan kondisi kesehatan kronis yang mendasari, seperti diabetes. Heatstroke klasik dapat terjadi secara bertahap selama beberapa jam atau hari, terutama saat mereka berada di lingkungan yang panas dan lembap tanpa ventilasi yang memadai.

Beberapa faktor pemicu lain yang memperbesar risiko heatstroke termasuk

  • Dehidrasi
  • Konsumsi obat-obatan tertentu (seperti diuretik atau obat antidepresan)
  • Kelebihan berat badan
  • Konsumsi alkohol berlebihan

Tanda dan Gejala Heatstroke

Gejala heatstroke bisa muncul tiba-tiba maupun perlahan, bergantung pada penyebabnya.

Berikut beberapa tanda umum yang perlu Anda waspadai:

  • Demam Tinggi (kulit terasa panas saat tersentuh).
  • Berkeringat secara berlebihan atau kulit kering yang tidak berkeringat (anhidrosis).
  • Disorientasi, kebingungan, perilaku tidak rasional atau tidak menentu, bahkan sampai kehilangan keseimbangan dan koma.
  • Pusing, sakit kepala, kelelahan, dan pingsan.
  • Denyut nadi dan detak jantung cepat, tekanan darah rendah, dan pernapasan cepat.
  • Dehidrasi, mulut kering dan rasa haus yang hebat, buang air kecil sedikit atau berwarna gelap.
  • Gangguan pencernaan, seperti mual dan muntah.
  • Kram otot.

Apabila gejala-gejala ini muncul, segera curigai sebagai heatstroke dan lakukan pertolongan darurat.

Pertolongan Pertama Heatstroke

Saat seseorang mengalami sengatan panas, dia membutuhkan penanganan medis segera. Namun, sebelum tenaga medis tiba, ada beberapa langkah pertolongan pertama yang dapat menyelamatkan nyawa.

Berikut pertolongan pertama yang bisa Anda lakukan.

  1. Segera pindahkan ke tempat sejuk, hindarkan dari paparan sinar matahari langsung. Anda bisa membawanya ke ruangan ber-AC, tempat teduh di bawah pohon, atau di depan kipas angin.
  2. Longgarkan atau lepaskan pakaian agar tubuh lebih cepat mendingin.
  3. Dinginkan tubuh dengan kain basah, kompres es di leher, ketiak, atau selangkangan. Bisa juga menyemprotkan air sambil mengipasi. Atau jika memungkinkan, Anda bisa menempatkannya di bak mandi berisi air dingin.
  4. Jangan berikan minum jika pasien tidak sadar penuh karena berisiko tersedak. Jika masih sadar, berikan air putih sedikit demi sedikit.
  5. Hubungi layanan medis darurat atau segera bawa ke rumah sakit terdekat untuk perawatan intensif.

Heatstroke bukanlah kondisi yang bisa dianggap sepele. Paparan panas ekstrem dapat membuat tubuh kehilangan kendali dalam waktu singkat dan mengancam jiwa. Dengan memahami penyebab, mengenali gejala sejak dini, dan melakukan pertolongan pertama dengan tepat, Anda bisa menekan risiko fatal.

Jika Anda atau orang terdekat mengalami tanda-tanda serangan panas, jangan tunda untuk mendapatkan pertolongan medis profesional. IGD 24 Jam RS Royal Progress siap memberikan layanan darurat, pemeriksaan, serta penanganan komprehensif bagi pasien dengan kondisi terkait cuaca panas maupun gangguan kesehatan lainnya.

FAQ

Apa penyebab utama heatstroke?

Heatstroke dapat disebabkan oleh:

  • Aktivitas fisik intens di cuaca panas (heatstroke akibat aktivitas).
  • Paparan panas ekstrem dalam waktu lama, terutama pada lansia atau penderita penyakit kronis (heatstroke klasik).
  • Faktor tambahan seperti dehidrasi, alkohol, obat diuretik, dan berat badan berlebih.

Siapa yang paling berisiko terkena heatstroke?

Kelompok berisiko tinggi termasuk:

  • Lansia dan anak-anak kecil
  • Pekerja luar ruangan (konstruktor, petani, atlet)
  • Orang dengan penyakit kronis (diabetes, hipertensi, gangguan jantung)
  • Mereka yang mengonsumsi obat-obatan tertentu yang mengganggu regulasi panas tubuh.

Apa perbedaan antara heatstroke dan kelelahan akibat panas (heat exhaustion)?

Heat exhaustion terjadi ketika tubuh kehilangan cairan dan garam akibat panas, namun mekanisme pengaturan suhu masih berfungsi. Sementara heatstroke terjadi ketika mekanisme itu gagal dan suhu inti tubuh naik terus hingga membahayakan organ vital.

  • Heatstroke: Symptoms, Causes, First Aid, Recovery, and More - Healthline
  • Heat-related Illnesses - Heat - CDC
  • Heat exhaustion and heatstroke - NHS
  • Heat Stroke: Symptoms, Treatment & Recovery - Cleveland Clinic
  • Heatstroke - Symptoms and causes - Mayo Clinic

Artikel Lainnya

11 Makanan Penambah Hb sebagai Penambah Darah untuk atasi Anemia

Rendahnya hemoglobin (Hb) menjadi ciri umum pada kondisi seperti anemia, kehamilan, penyakit ginjal, maupun pemulihan pascaoperasi. Adapun mengonsumi makanan untuk menaikkan Hb menjadi salah satu cara menaikkan Hb yang efektif dan tentu saja juga mengatasi anemia. Tidak hanya itu, opsi ini juga lebih terjangkau dan minim risiko efek samping. Dengan mengonsumsi makanan untuk menaikkan kadar […]
14/11/2025

Hasil Cek Kesehatan Gratis dari Kemenkes: 96% Orang Dewasa Kurang Gerak, Ini Solusinya!

Berdasarkan data dari Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang diinisiasi oleh pemerintah, terungkap bahwa mayoritas masyarakat Indonesia, terutama pada kelompok usia dewasa, mengalami masalah kurangnya aktivitas fisik. Menanggapi hal ini, penting bagi masyarakat untuk mulai menerapkan gaya hidup yang lebih aktif guna menjaga kesehatan jangka panjang. Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, menyatakan bahwa keberhasilan […]
12/11/2025

Panduan Lengkap Mengatasi dan Mencegah Obesitas

WHO melaporkan bahwa sekitar 2,5 miliar orang dewasa memiliki berat badan berlebih. Persentasenya mencapai 43% dari total orang dewasa, sedangkan 20% anak-anak dan remaja (jumlahnya sekitar 390 juta) mengalami obesitas. Obesitas adalah kondisi di mana tubuh memiliki penumpukan lemak berlebihan. Dengan jumlah yang begitu besar, kegemukan yang berlebihan telah menjadi masalah kesehatan masyarakat global yang […]
07/11/2025

Ingin berkonsultasi dengan dokter spesialis yang tepat?

Dengan dokter spesialis berpengalaman, kami siap memberikan penanganan terbaik untuk setiap keluhan dan penyakit yang Anda alami. Jelajahi dokter di rumah sakit kami dan temukan dokter yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Cari Dokter

Halo,
Ada yang bisa
Kami bantu?

Customer Care
crossmenuchevron-down