Logo RS Royal Progress
Menu
Buat Janji Temu
Home Blog Ketahui Prosedur Bronkoskopi untuk Mendeteksi Masalah Paru dan Pernapasan

Ketahui Prosedur Bronkoskopi untuk Mendeteksi Masalah Paru dan Pernapasan

Bronkoskopi adalah prosedur medis yang menggunakan selang tipis dilengkapi kamera kecil di ujungnya untuk melihat bagian dalam saluran pernapasan dan paru-paru. Melalui alat ini, dokter dapat memeriksa kondisi paru secara langsung, menemukan kelainan, serta melakukan tindakan pengobatan apabila diperlukan.

Tindakan bronkoskopi dilakukan oleh dokter spesialis paru di ruang tindakan khusus dan umumnya aman karena dilakukan dengan peralatan modern serta pengawasan ketat

Tujuan Bronkoskopi

Dokter akan menyarankan bronkoskopi untuk berbagai keluhan penyakit paru, berikut adalah beberapa tujuan dari pemeriksaan ini:

  • Menemukan penyebab keluhan paru seperti batuk menetap, batuk berdarah, sesak, atau hasil rontgen/CT yang tidak normal.
  • Mendeteksi adanya pertumbuhan tumor atau lesi
  • Mengambil sampel jaringan atau cairan (biopsi, bilasan/BAL) untuk menegakkan diagnosis infeksi, peradangan, atau kanker paru.
  • Melakukan tindakan terapi, misalnya membersihkan lendir/sumbatan, menghentikan perdarahan, memasang stent, atau mengangkat benda asing.

Manfaat Bronkoskopi

Prosedur ini memberi banyak keuntungan bagi pasien karena bersifat minimal invasif dan tidak memerlukan pembedahan besar, antara lain:

  • Diagnosis lebih akurat karena dokter melihat langsung saluran napas dan mengambil sampel tepat sasaran.
  • Terapi minimal invasif untuk sumbatan, perdarahan, atau penyempitan sehingga pemulihan biasanya lebih cepat.

Persiapan Sebelum Bronkoskopi

Berikut adalah persiapan sederhana membantu prosedur bronkonskopi berjalan aman dan nyaman serta mengurangi risiko efek samping.

  1. Puasa makan dan minum sekitar 6-8 jam
  2. hindari merokok 24 jam sebelumnya sesuai arahan dokter.
  3. Konsultasikan obat pengencer darah/NSAID (misalnya warfarin, aspirin, ibuprofen) dan informasikan alergi obat.
  4. Anda bisa diminta untuk melakukan tes darah, mendapat penjelasan sedasi/anestesi lokal, dan menyiapkan pendamping karena tidak boleh menyetir setelah tindakan.

Prosedur Bronkoskopi

Alat Bronkoskopi
Alat Bronkoskopi

Sebelum pemeriksaan bronkoskopi dimulai, dokter akan memberikan anestesi atau bius terlebih dahulu untuk memastikan pasien nyaman dan mengurangi rasa tidak nyaman saat prosedur berlangsung. Pasien biasanya akan diposisikan duduk atau berbaring sesuai instruksi dokter agar tindakan berjalan lancar dan aman.

Selama pemeriksaan, dokter akan memasukkan alat yang disebut bronkoskop, yaitu selang fleksibel berbentuk tabung yang dilengkapi lampu dan kamera di ujungnya. Alat ini dimasukkan ke saluran pernapasan melalui hidung atau mulut dan diarahkan menuju trakea serta paru-paru, sambil dipantau secara visual melalui layar monitor. Dengan bantuan bronkoskop dan visualisasi di monitor, dokter dapat menilai kondisi saluran pernapasan secara detail, memantau kondisi pasien, serta melakukan pengambilan sampel jaringan atau tindakan medis lain yang dibutuhkan sesuai dengan keperluan pemeriksaan.

Efek Samping Umum Bronkoskopi

Sebagian besar efek setelah bronkoskopi bersifat ringan dan hanya sementara. Keluhan yang mungkin muncul antara lain:

  • Tenggorokan nyeri, suara serak, sedikit darah saat batuk, rasa tidak nyaman, atau demam ringan dalam 24 jam pertama.
  • Efek sedasi sementara seperti lelah atau pusing; hindari makan/minum sampai mati rasa tenggorokan hilang dan jangan menyetir di hari yang sama.

Kapan sebaiknya berkonsultasi?

Kenali kondisi yang biasanya memerlukan evaluasi spesialis paru agar penanganan tidak terlambat. Segera konsultasikan ke dokter spesialis paru jika mengalami gejala berikut:

  • Batuk yang tidak kunjung sembuh
  • Batuk darah
  • Kelainan pada radiologi toraks (X-ray atau CT-scan)
  • Sesak napas disertai paru kempes

Jika Anda mengalami beberapa gejala atau keluhan seperti yang disebut diatas, jangan ragu untuk membuat janji konsultasi dengan dokter spesialis paru di RS Royal untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang paling tepat dan aman.

FAQ

Apakah bronkoskopi bisa mendeteksi kanker paru?

Ya, bronkoskopi bisa mendeteksi kanker paru-paru dan mengambil sampel jaringan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Apa yang bisa diketahui dari hasil bronkoskopi?

Hasil bronkoskopi menunjukkan kondisi saluran napas dan paru-paru secara langsung melalui gambar yang ditampilkan di layar monitor, dan dapat termasuk pengambilan sampel jaringan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Apa efek samping yang mungkin muncul setelah bronkoskopi?

Efek samping bronkoskopi bisa meliputi rasa tidak nyaman, batuk, perdarahan ringan, dan infeksi, namun umumnya bersifat sementara dan ringan.

  • Bronchoscopy: Purpose, Procedure, Risks & Results - Cleveland Clinic
  • Bronchoscopy - Mayo Clinic
  • Bronchoscopy Information - Mount Sinai - New York
  • Bronchoscopy and Bronchoalveolar Lavage (BAL): MedlinePlus Medical Test
  • Bronchoscopy Indications, Test, Procedure Steps, Side Effects - MedicineNet
  • Flexible bronchoscopy: Uses, risks, preparation, what happens - Medical News Today
  • Bronchoscopy - Imperial College Healthcare - NHS Trust
  • Bronchoscopy (surgical) - University Hospital Southampton - NHS Foundation Trust

Artikel Lainnya

Mengenal Vaksin Pneumonia, Kunci Perlindungan dari Infeksi Berbahaya

Tiap tahun lebih dari 500 juta orang terkena infeksi Streptococcus pneumoniae. Akibatnya, pneumonia menjadi salah satu tantangan besar bagi kesehatan global. Kerugiannya tidak hanya terasa pada kesehatan, tetapi juga pada ekonomi masyarakat. Kabar baiknya, perlindungan bisa didapat melalui vaksin pneumonia. Vaksin pneumonia adalah perlindungan utama terhadap infeksi berbahaya. Tetapi faktanya, sebagian besar orang dewasa belum […]
05/11/2025

Influenza A: Gejala, Virus, dan Cara Mencegah Wabahnya

Lonjakan kasus penyakit pernapasan dan gejala influenza dilaporkan meningkat tajam di Indonesia pada Oktober 2025, seiring musim hujan dan kelembapan yang lebih tinggi yang mempermudah penularan virus pernapasan, termasuk influenza A, menurut laporan Kementerian Kesehatan yang dikutip media nasional dan regional. Artikel ini akan membantu pembaca memahami penyebab, gejala, dan langkah pencegahannya agar tidak berkembang […]
27/10/2025

Waspada HMPV, Infeksi Saluran Napas yang Gejalanya Mirip Flu!

Pada akhir tahun 2024, masyarakat cukup dihebohkan dengan merebaknya wabah HMPV di China. Lonjakan kasus tersebut membuat masyarakat khawatir terutama karena gejalanya menyerupai flu berat dan Covid-19. Sebenarnya apa itu HMPV? Apakah memang berbahaya? Simak uraian lengkap terkait virus ini yang meliputi gejala, faktor penyebab, kelompok rentan, cara penularan, metode pengobatan, serta cara pencegahannya di […]
16/07/2025
1 2 3 9

Ingin berkonsultasi dengan dokter spesialis yang tepat?

Dengan dokter spesialis berpengalaman, kami siap memberikan penanganan terbaik untuk setiap keluhan dan penyakit yang Anda alami. Jelajahi dokter di rumah sakit kami dan temukan dokter yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Cari Dokter

Halo,
Ada yang bisa
Kami bantu?

Customer Care
crossmenuchevron-down