Logo RS Royal Progress
Menu
Buat Janji Temu
Home Blog 9 Perbedaan Tumor dan Kanker Payudara, Jangan Sampai Salah!

9 Perbedaan Tumor dan Kanker Payudara, Jangan Sampai Salah!

03/02/2025

Kanker payudara merupakan salah satu ancaman kesehatan paling serius bagi wanita di Indonesia. Bahkan tercatat sebagai penyebab kematian tertinggi dibandingkan jenis kanker lainnya, termasuk kanker rahim. Sayangnya, masih banyak orang yang kurang paham bedanya tumor dan kanker, karena keduanya sering kali dianggap sama.

Ini sebabnya, pemahaman mengenai perbedaan tumor dan kanker payudara, agar dapat membantu wanita lebih waspada. Dengan begitu, langkah yang tepat ketika mendapati adanya perubahan pada payudara pun bisa cepat diambil. Lantas, apa saja perbedaan antara tumor dan tumor payudara ganas atau lebih sering disebut kanker payudara?

Ini 9 aspek pembedanya.

1. Pengertian

Tumor payudara merupakan benjolan di payudara yang biasanya bersifat jinak. Walaupun memang benjolan payudara bisa menjadi tanda kanker payudara, faktanya, 8 dari 10 jenis benjolan payudara tidak akan berkembang menjadi kanker.

Jadi jika Anda merasakan adanya benjolan di payudara atau di bawah ketiak, jangan panik dulu. Kunjungi dokter untuk mendapatkan saran pengobatan atau mungkin tes lanjutan.

Sementara itu, kanker secara umum merupakan pertumbuhan sel-sel abnormal yang menyerang sel-sel sehat dalam tubuh. Pada kasus kanker payudara, penyebabnya adalah sel-sel payudara yang bermutasi menjadi sel kanker kemudian menyerang jaringan disekitarnya atau menyebar (bermetastasis) ke area tubuh lainnya.

2. Jenis

Tumor dan kanker payudara sendiri terdiri dari berbagai jenis. Inilah beberapa yang paling umum terjadi.

Jenis Tumor Payudara

  • Kista Payudara: Kista adalah semacam kantung pada payudara dan berisi cairan yang biasanya dapat sembuh sendiri.
  • Fibroadenoma Mammae: Fibroadenoma adalah gumpalan jaringan payudara yang menyatu dan membentuk benjolan keras.
  • Hiperplasia Stroma Pseudoangioma (PASH): PASH adalah benjolan yang muncul akibat pertumbuhan berlebih sel-sel pada jaringan otot dan ikat karena pengaruh hormon.
  • Jaringan Payudara yang Menonjol: Jaringan payudara yang padat, kadang terasa sebagai benjolan.
  • Nekrosis Lemak (Jaringan Parut): Nekrosis lemak terjadi ketika jaringan lemak payudara terluka, baik karena operasi maupun trauma.
  • Reaksi terhadap Vaksin COVID-19 atau Vaksin Lainnya: Efek samping vaksin pada beberapa orang adalah penebalan kelenjar getah bening di ketiak sehingga terlihat seperti benjolan.

Jenis Kanker Payudara

  • Kanker Payudara Stadium Awal. Pada stadium awal sel kanker hanya ditemukan pada payudara saja dengan ukuran sekitar satu inci atau bahkan kurang.
  • Kanker Payudara Stadium Lanjut. Jika kanker stadium awal tak mendapat penanganan yang layak, tumor ganas hingga kelenjar getah bening di ketiak, leher, atau dada.
  • Kanker Payudara yang Menyebar (Metastasis). Jenis ini tak hanya memengaruhi kelenjar getah bening di sekitarnya, tetapi juga ke bagian tubuh lain seperti tulang, hati, paru-paru, dan bahkan otak.

3. Penyebaran

Tumor payudara jinak akan tetap berada di posisi tumbuhnya tanpa menyebar ke jaringan organ lain. Sebaliknya, kanker payudara jika tanpa penanganan tepat, berpotensi menyebar ke organ lain. Ini karena sel kanker memiliki kemampuan untuk tumbuh dan bergerak secara abnormal dibandingkan dengan sel-sel normal dalam tubuh.

4. Dampak Kesehatan

Walaupun beberapa penderita melaporkan rasa tidak nyaman atau nyeri pada periode tertentu, namun tumor payudara jinak tidak membahayakan maupun memicu gejala serius. Sementara kanker payudara berpotensi fatal karena dapat menyebar dan merusak jaringan vital secara agresif.

5. Perawatan Medis

Benjolan tumor jinak pada payudara biasanya akan hilang sendiri, tapi ada juga opsi pengangkatan jika benjolan terlalu besar atau membuat tak nyaman.

Sedangkan kanker payudara membutuhkan intervensi medis yang intensif sesuai tingkat keparahan. Ini antara lain dengan pengangkatan jaringan yang terkontaminasi kanker, radiasi, dan kemoterapi.

Pengobatan kanker dengan radiasi atau radioterapi adalah metode medis yang menggunakan radiasi berenergi tinggi untuk membunuh sel-sel kanker atau mengecilkan tumor. Tujuannya adalah untuk merusak DNA sel kanker sehingga sel-sel tersebut tidak bisa berkembang biak dan akhirnya mati.

Sedangkan kemoterapi artinya menggunakan obat-obatan kimia untuk membunuh sel-sel kanker atau menghentikan pertumbuhannya. Kemoterapi umumnya diberikan melalui infus.

6. Peluang Kekambuhan

Setelah pengangkatan tumor payudara, jarang sekali benjolan jinak di payudara muncul kembali. Sebaliknya, pada kanker payudara resiko, relaps atau kambuh tetap ada bahkan setelah dinyatakan bersih dari kanker. Karena itu monitoring wajib dilakukan pasca tindakan.

7. Mobilitas

Tumor payudara jinak dapat digerak-gerakkan ke area sekitar tumbuh benjolan. Sementara untuk kanker payudara, pada tahap awal memang lebih fleksibel dan juga dapat digerak-gerakkan, tapi lama-kelamaan akan menjadi kaku dan tak dapat digerakkan.

8. Ciri-Ciri

Berikut adalah ciri-ciri tumor dan kanker payudara dari aspek tekstur, tampilan, dan sensasi yang dirasakan penderitanya.

Tumor Payudara

  • Benjolan tumor payudara jinak bisa bertekstur keras seperti kacang polong atau lunak seperti buah anggur.
  • Benjolan biasanya muncul di jaringan payudara atau area ketiak.
  • Jika disentuh terasa seperti spons yang menggerenjel.
  • Permukaannya tidak rata.
  • Bisa berbentuk bulat atau tak beraturan.
  • Rasa nyeri hilang timbul seiring aktivitas hormon, terutama pada masa menstruasi.
  • Benjolan pada ibu menyusui yang kerap disalahartikan sebagai tumor atau kanker lebih sering karena sumbatan ASI yang membuat payudara membengkak.

Kanker Payudara

  • Benjolan yang timbul lebih sering terasa keras saat diraba
  • Terjadi perubahan pada kulit seperti lekukan, tonjolan, kerutan, dan kemerahan.
  • Bentuk dan ukuran payudara mengalami perubahan.
  • Nyeri timbul hanya pada satu titik dan tak berkaitan dengan aktivitas hormon.
  • Ada perubahan bentuk pada puting seperti melesak ke dalam atau timbul keropeng.
  • Puting mengeluarkan cairan kemerahan, kecokelatan, atau berwarna seperti karat.

9. Prognosis

Prognosis artinya prediksi terkait kondisi medis seseorang di masa depan. Pada tumor payudara jinak, prognosis pada umumnya baik karena tidak menyebar atau merusak jaringan sekitar, sehingga tidak sampai mengancam jiwa. Prosedur medis pengangkatan tumor biasanya juga memiliki peluang keberhasilan yang besar dan tumor sangat jarang kambuh pasca intervensi.

Sebaliknya, prognosis kanker bervariasi tergantung stadium, jenis kanker, lokasi, ukuran dan seberapa jauh kanker telah menyebar. Kanker yang terdeteksi dini (stadium awal) biasanya memiliki prognosis yang lebih baik dibandingkan dengan kanker stadium lanjut yang telah menyebar.

Menemukan benjolan pada payudara sering kali menimbulkan kekhawatiran, namun setelah membaca penjelasan diatas, penting untuk diketahui bahwa tidak semua benjolan merupakan tanda kanker.

Hanya dokter yang dapat menentukan secara akurat apakah benjolan yang Anda rasakan termasuk tumor jinak atau kanker melalui serangkaian pemeriksaan medis, misalnya dengan tes pemindaian mammografi.

Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk rutin melakukan SADARI (Periksa Payudara Sendiri) setiap bulan dan segera berkonsultasi dengan dokter jika ada kelainan. Rumah Sakit Royal Progress menawarkan layanan Check Up khusus wanita, termasuk skrining kesehatan payudara untuk membantu Anda menjaga kesehatan secara optimal. Jangan tunda, deteksi dini bisa menjadi kunci untuk pencegahan dan penanganan yang tepat.

  • Different Kinds of Breast Lumps - Stony Brook Cancer Center
  • Is a lump in your breast always cancer? 4 signs of breast cancer - Nebraska Medicine Omaha, NE
  • Common Breast Lumps That Aren't Cancer - Memorial Sloan Kettering Cancer Center
  • Breast Lumps: Types, Benign, Moveable, Causes & Diagnosis - Cleveland Clinic
Artikel Lainnya

Vaksin HPV : Perlindungan Efektif dari Kanker Serviks

Apa Itu Vaksin HPV? Vaksin HPV adalah salah satu cara paling efektif untuk melindungi diri dari infeksi virus Human Papillomavirus (HPV), yang dikenal sebagai penyebab utama kanker serviks. Kami percaya bahwa edukasi dan pencegahan adalah kunci untuk menjaga kesehatan reproduksi Anda dan keluarga. HPV sendiri merupakan jenis virus yang menyebar melalui kontak kulit ke kulit, […]
15/05/2025

Mengenal Kanker Ovarium, Gejala, Penyebab, hingga Pengobatannya

Di samping kanker serviks, kanker payudara dan tiroid adalah jenis kanker yang perlu mendapat atensi serius di kalangan wanita. Sayangnya, sedikit perempuan yang menyadari bahwasanya kanker ovarium atau indung telur justru lebih fatal daripada kanker-kanker di atas karena sulitnya penemuan dini. Untuk itu, simak pengertian, penyebab, gejala, diagnosis, pengobatan hingga pencegahan kanker ovarium. Pengertian Kanker Ovarium Ovarium atau Indung telur […]
24/02/2025

Mengenal Kista Ovarium, dari Jenis, Penyebab, Gejala dan Penanganannya

Kista ovarium atau diperkirakan menjangkiti satu dari setiap 100 wanita. Kondisi ini umumnya tidak berbahaya, tetapi tetap ada jenis yang bisa memicu komplikasi. Oleh karena itu, penting untuk mengenali gejalanya dan mendapatkan penanganan tepat agar kesehatan reproduksi Anda tetap terjaga. Mengenal Kista Ovarium Perlu Anda ketahui bahwa indung telur adalah organ yang teramat aktif. Pasalnya, […]
20/02/2025
1 2 3 5

Ingin berkonsultasi dengan dokter spesialis yang tepat?

Dengan lebih dari 90 dokter spesialis berpengalaman, kami siap memberikan penanganan terbaik untuk setiap keluhan dan penyakit yang Anda alami. Jelajahi dokter di rumah sakit kami dan temukan dokter yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Cari Dokter

Berasa lelah akut gan?

Ayo Cek Sekarang 
Klik Disini !

Halo,
Ada yang bisa
Kami bantu?

Customer Care
crossmenuchevron-down